Kecelakaan santriwati Pon-pes Al-muttaqin Jepara


Dipenghujung akhir tahun 2014, ikhwah kita dinegri ini digemparkan dengan berita duka akan kecelakaan santriwati penghafal Al-Quran dari salah satu Pondok Pesantren di Jawa Tengah yang menelan 1 korban meninggal dan 1 korban meninggal luka parah.
Dan kini lagi, seolah memaksa kita untuk mengingat kejadian “kemarin sore” itu dengan berita yang tak jauh berbeda. Lagi.. salah satu saudari kita dari Pon-Pes Al-Muttaqin Jepara mengalami kecelakaan tragis yang menelan korban nyawa.

(Flash back)

Semula, sang ayah berniat untuk menjemput putrinya yang berada di Pondok Pesantren di Jawa Tengah lantaran Istrinya yang baru meninggal dunia. Santriwati itupun pulang dengan perasaan duka lantaran ibundanya telah meninggal. Setelah menunaikan hajatnya di rumah, kini saatnya santriwati itu untuk kembali ke ma'had tercintanya demi menimba ilmu. Dengan diantar sang ayah, santriwati itu mengendarai bus Haryanto jurusan Jakarta-Kudus.
Namun, Qodarullah... saat bus yang mereka naiki itu berada di tol Kanci-Pejagan kilometer (KM) 257 pada selasa 13 Januari 2015 malam
, niatan supir untuk mencoba menghindari jalan rusak yang ada di depannya, justru tidak terkendali hingga oleng ke kiri masuk ke parit dan terguling yang berhujung kecelakaan. Walhasil, Sebanyak 4 penumpang tewas dan 5 mengalami luka-luka. (innalillahi wa inna ilaihi rooji'uun)
Alhamdulillah santriwati tersebut selamat dari maut, namun kenyataan pahit harus diterimanya. Setelah berduka atas kehilangan sang ibunda, kini ia harus bersabar menghadapi kenyataan bahwa sang ayahanda menyusul ibundanya tercinta. Ya... sang ayahanda meninggal dunia atas kejadian itu. (semoga Allah Ta'ala menerima amal mereka)
Santriwati itu kini sedang dirawat di Rumah Sakit Plumbon, Cirebon, Jawa Barat dalam keadaan kritis dengan luka patah tulang di rahang. (Allahummasyfiihaa)
Semua ini telah Allah takdirkan untuknya, kita selaku ummat yang beriman, kita harus berkhusnudzon kepada Allah Ta'ala. Karena disetiap yang Allah tentukan bagi kita, maka itulah pilihan yang terbaik buat kita. “Alkhiirotu fii makhtarohullah”

Ikwah... Bayangkan jika semua ini terjadi pada anda..?? Tentulah perasaan sedih yang amat sangat menghampiri anda... maka dari itu, sekiranya kita sebagai saudara seiman, kita turut merasakan apa yang ia rasakan dengan memberikan sebagian harta yang Allah titipkan kepada kita. Janganlah anda ragu ikhwah.. Harta yang anda miliki adalah harta yang semu, harta milik anda yang sebenarnya adalah harta yang anda shodaqohkan dijalan-Nya. Maka janganlah anda berat hati, yakinlah akan janji Allah bagi orang-orang yang rinagn tangan, apalagi dalam meringankan penderitaan seorang muslim. “wa man aufa bi 'ahdihi minallah..??”
kita do'akan saudari kita yang satu ini agar diberi ketabahan yang lebih, agar diberi kesabaran dan keteguhan oleh Allah SWT. Amiin.

0 Response to " Kecelakaan santriwati Pon-pes Al-muttaqin Jepara "

Posting Komentar